Highlight.ID – Warga DKI Jakarta khususnya yang berada di sekitar Jakarta Selatan mempunyai pilihan baru untuk berbelanja dan berekreasi dengan hadirnya AEON Mall Tanjung Barat. Mall yang terletak di Kecamatan Jagakarsa ini secara resmi dibuka pada Kamis, 18 November 2021.
Presiden Direktur AEON Mall Indonesia, Daisuke Isobe dalam Soft Opening AEON Tanjung Barat menjelaskan, pihaknya sempat mengalami kendala dalam meresmikan mall baru ini karena adanya pandemi Covid-19. “Namun berkat adanya bantuan kerja sama Bapak/Ibu terkait, opening hari ini (18/11) dapat terlaksana,'” katanya.
“Akhir-akhir ini, penyebaran virus corona menurun sehingga sedikit demi sedikit aktivitas ekonomi mulai aktif. Namun walaupun kondisi sekarang ini masih terbilang sulit, mall akan tetap dibuka. Dan kami sangat berterima kasih kepada penyewa tempat atau tenant yang akan open pada waktu bersamaan dengan dibukanya mall ini. Untuk rencana, Grand Opening akan dilakukan tahun depan sebelum lebaran,” Daisuke menambahkan.
Baca Juga:
5 Merek Pakaian Lokal untuk Cewek yang Punya Butik di Mall-mall
“Mall AEON Tanjung Barat ini memiliki luas total 93 ribu meter persegi. Luasnya sedikit lebih kecil untuk ukuran mall AEON. Namun mall AEON ini akan menjadi pusat perbelanjaan pertama di Indonesia yang berlokasi di luar wilayah perkotaan. Untuk parkiran sendiri bisa memuat 1.500 kendaraan dan rencananya akan ada 180 tenant yang akan membuka toko di mall ini,” lanjutnya.
“Kami menyediakan tempat di mana pelanggan dapat merasakan pengalaman menyenangkan dan merasakan nilai baru melalui penawaran lifestyle yang baru. Selain itu, akan dilakukan pencegahan epidemi yang cukup untuk menanggulangi penyebaran virus corona ini. Kami janji akan menyediakan fasilitas yang nyaman dan aman untuk para pelanggan,” sambung Daisuke.
Sementara itu, Munjirin selaku Walikota Jakarta Selatan menuturkan, “Sebelum dilaksanakan peresmian ini, pihak AEON Tanjung Barat telah melalui tahapan-tahapan perizinan yang harus ditempuh termasuk Izin Usaha Pusat Perbelanjaan atau disingkat IUPP di mana terdapat beberapa persyaratan serta ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi AEON Tanjung Barat.”
“AEON Tanjung Barat ini harus memperhatikan, yang pertama rencana kemitraan dengan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal di Jakarta Selatan. Kemudian yang kedua, penyerapan tenaga kerja lokal yang direkrut dari lokasi sekitar AEON Tanjung Barat. Yang ketiga, tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility yang diarahkan bagi kebutuhan wilayah di Jakarta Selatan khususnya di area Tanjung Barat dan Kecamatan Jagakarsa,” sambung Munjirin.
Baca Juga:
Bosen di Rumah? 15 Mall Pilihan di Jakarta Ini Layak Kamu Sambangi
“Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini juga tengah menggalakkan program pengembangan kewirausahaan terpadu yang dulu lebih dikenal dengan program OK OCE. Saat ini, program tersebut dikenal dengan nama Jakpreneur. Kami berharap agar AEON Mall Tanjung Barat dapat membantu memasarkan produk para Jakpreneur binaan Pemda DKI Jakarta. Tentunya setelah melalui proses seleksi dan kurasi terlebih dahulu.”
“Terkait dengan penanganan sampah yang kita tahu bersama bahwa kapasitas TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Bantar Gebang yang telah over capacity, pihak AEON Tanjung Barat ini juga tentunya telah melakukan recycle untuk sampah botol, plastik, kaca maupun kaleng serta yang lainnya,” Munjirin menambahkan.
Selain itu, Munjirin juga menekankan pentingnya penyerapan air tanah di sekitar area AEON Tanjung Barat. “Kami harapkan AEON Tanjung Barat diusahakan untul zero run off,” katanya.
Munjirin menjelaskan bahwa AEON Tanjung Barat yang mempunyai beragam tenants akan memudahkan akses dan mobilitas efektif serta efisien bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dan gaya hidup berkualitas. “AEON Tanjung Barat juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang lengkap untuk keluarga sehingga menjadi pilihan utama destinasi akhir pekan bagi warga DKI Jakarta dan khususnya warga Jakarta Selatan yang beraktivtas di dalam lingkungan yang nyaman serta mengadaptasi kebiasaan baru di masa pandemi ini.”
