Beauty Advisor: Apa Tugas & Tanggung Jawabnya?

Highlight.ID – Beauty advisot (BA) merupakan profesi yang banyak diminati karena menawarkan jenjang karier yang menarik. Mereka yang bekerja sebagai penasihat kecantikan sering ditemui di konter-konter yang ada di toko kosmetik atau supermarket. Penasihat kecantikan menggunakan pengetahuan tentang kosmetik dan produk perawatan kulit untuk membantu pelanggan menemukan produk untuk memenuhi kebutuhan perawatan kulit mereka.

Tak cuma bertindak sebagai perwakilan utama perusahaan dan produknya, beauty advisor juga bertindak sebagai tenaga penjualan dan server pelanggan. Perusahaan kosmetik  umumnya mencari beauty advisor yang berpengetahuan luas untuk membantu klien memenuhi kebutuhan perawatan kulit mereka dengan memberikan demonstrasi dan perubahan produk.

Beauty Advisor bertugas memberikan saran kecantikan, menyarankan dan menjual produk, menjelaskan cara kerja produk, mendemonstrasikan cara penggunaan produk, dan mengoperasikan mesin kasir. Penasihat kecantikan yang sukses memiliki pengetahuan yang kuat tentang kosmetik dan produk perawatan kulit terbaru. Mereka juga harus memiliki kemampuan layanan pelanggan dan penjualan yang sangat baik, serta keterampilan komunikasi yang kuat.

Selain itu, syarat beauty advisor termasuk ijazah SMA atau sederajat, pengalaman sebelumnya sebagai penasihat kecantikan atau peran serupa, kemampuan untuk mendemonstrasikan penggunaan berbagai produk dengan benar, dan Pendidikan tata rias merupakan nilai tambah. Meski demikian, setiap perusahaan kosmetik menerapkan kebijakan persyaratan beauty advisor yang berbeda-beda.

Deskripsi Pekerjaan Beauty Advisor

1. Berkonsultasi dengan klien

Beauty advisor bertemu langsung dengan pelanggan dan melakukan konsuktasi. Pada sesi konsultasi, beauty advisor menganalisis jenis kulit, masalah perawatan kulit, dan preferensi gaya klien.

Baca Juga:
Bekerja Sebagai Beauty Promotor, Apa Tugas & Tanggung Jawabnya?

2. Merekomendasikan produk yang sesuai

Ada banyak produk kecantikan yang dijual di toko kosmetik. Tugas beauty advisor memberikan saran kepada pelanggan produk kosmetik yang paling cocok dengan kebutuhan, preferensi, dan anggaran klien.

3. Menjelaskan manfaat & mendemonstrasikan cara pakai produk

Setiap produk kosmetik mempunyai kegunaan dan cara pakai masing-masing. Beauty advisor menjelaskan setiap manfaat produk yang ada dan kapan produk tersebut digunakan. Selain itu, beauty advisor mendemonstrasikan bagaimana cara memakai produk dengan benar.

4. Menanggapi pertanyaan dan keluhan pelanggan

Klien yang kritis akan selalu mengajukan pertanyaan apabila ada hal yang belum diketaui atau kurang jelas. Beauty advisor memberikan jawaban kepada pelianggan tanpa bsersikap menggurui.

5. Ikut ambil bagian dalam acara toko

Ada kalanya, perusahan melakukan aktivitas pemasaran berupa program atau event toko. Program bisa berupa potongan harga atau peluncuran produk baru. Seringkali, acara toko dirrencakan oleh divisi lain perusahaan. Beauty advisor bertugas mendukung acara toko sehingga terlaksana dengan baik dan acara mencapai tujuannya.

Baca Juga:
Peran Beauty Advisor (BA) dalam Memasarkan Produk-produk Kosmetik

6. Memelihara tampilan yang menarik dan mengelola inventaris

Untuk menarik pelanggan, konter dirancang sedemikian rupa tanpa melupakan identitas merek. Beauty advisor bertugas menjaga dan memelihara agar display konter tetap terlihat bagus.

7. Menangani tugas administratif

Beauty advisor harus memonitor persediaan barang yang ada di konter. Apabila ada barang yang stoknya menipis, beauty advisor perlu melakukan penyediaan barang kembali dengan menghubungi kantor distribusi terdekat. Selain itu, Beauty advisor menjaga hubungan pelanggan melalui panggilan tindak lanjut dan surat.

8. Menangani penjualan langsung dan memenuhi kuota serta tujuan

Beauty advisor mempunyai tugas layaknya bagian penjualan di mana target-target dibebankan kepadanya. Biasanya, beauty advisor dibebankan target penjualan tertentu oleh supervisor sehingga ia harus mempunyai strategi khusus agar produknya cepat terjual.

9. Memproses pengembalian

Ada kalanya, produk yang dijual tidak sesuai pesanan atau mungkin sudah kadaluwarsa sehingga barang harus dikembalikan. Beauty advisor memproses retur sehingga barang yang kembali tercatar dalam laporan.