Highlight.ID – Event sponsorship diperlukan oleh berbagai pihak, baik individu maupun organisasi, yang menyelenggarakan acara dan membutuhkan dukungan eksternal untuk mencapai tujuan mereka. Organisasi atau individu yang mengadakan acara membutuhkan sponsor untuk membantu menutupi biaya dan meningkatkan kualitas acara.
Badan amal dan organisasi nirlaba sering mencari sponsor untuk acara penggalangan dana, kampanye kesadaran, dan kegiatan komunitas lainnya. Selain itu, sekolah, universitas, dan lembaga pendidikan lainnya membutuhkan sponsor untuk acara-acara seperti festival sekolah, kompetisi olahraga, dan seminar akademis.
Sponsorship juga berguna bagi kelompok komunitas, klub, dan organisasi sosial untuk mendukung kegiatan dan acara yang mereka selenggarakan untuk anggotanya. Sedangkan pemerintah lokal dan lembaga publik sering mencari sponsor untuk mendukung acara publik seperti festival kota, perayaan nasional, dan program-program komunitas.
Untuk meningkatkan skala dan dampak acara, perusahaan yang menyelenggarakan acara bisnis, seperti peluncuran produk, konferensi industri, dan pameran dagang, memerlukan sponsor. Pihak-pihak tertentu seperti klub olahraga, liga, dan asosiasi olahraga memerlukan sponsor untuk mendukung turnamen, kompetisi, dan kegiatan olahraga lainnya.
Baca Juga:
Apa itu SPG Event & SPG Reguler? Kenali Perbedaannya
Sponsorship juga dibutuhkan oleh teater, galeri seni, dan organisasi budaya lainnya agar pameran, pertunjukan, dan festival seni dapat berjalan lancar dan sukses. Sedangkan start-up dan wirausahawan mungkin mencari sponsor untuk mendukung acara networking, presentasi bisnis, dan pelatihan kewirausahaan.
Apa itu Event Sponsorship?
Event sponsorship adalah bentuk dukungan finansial atau material yang diberikan oleh perusahaan atau individu untuk acara tertentu, seperti konser, festival, konferensi, atau acara olahraga. Sebagai imbalan, sponsor biasanya mendapatkan kesempatan untuk mempromosikan merek mereka melalui berbagai cara, seperti penempatan logo, pengumuman selama acara, dan aktivitas pemasaran lainnya.
Sponsorship ini membantu mengurangi biaya penyelenggaraan acara dan dapat meningkatkan visibilitas serta citra merek sponsor.
Tujuan Event Sponsorship
Tujuan event sponsorship meliputi:
1. Peningkatan kesadaran merek
Sponsor dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan visibilitas merek mereka kepada audiens yang lebih luas.
2. Peningkatan citra merek
Sponsorship mengasosiasikan merek dengan acara atau penyebab tertentu yang positif dapat meningkatkan citra dan reputasi merek di mata konsumen.
3. Penguatan hubungan pelanggan
Sponsor berkesempatan berinteraksi langsung dengan pelanggan mereka, membangun hubungan yang lebih kuat dan meningkatkan loyalitas pelanggan.
4. Peningkatan penjualan
Pihak yang memberikan dukungan dapat memanfaatkan acara untuk mempromosikan produk atau layanan baru, menawarkan sampel, atau memberikan diskon khusus untuk mendorong penjualan langsung.
5. Peluang jaringan
Ini membuka peluang bagi sponsor untuk berjejaring dengan bisnis lain, pemimpin industri, dan calon mitra strategis.
6. Diferensiasi merek
Sponsorship membantu merek menonjol di tengah persaingan dengan mengasosiasikan diri mereka dengan acara atau pengalaman unik yang relevan dengan audiens target.
7. Meningkatkan ROI pemasaran
Sponsorship yang efektif dapat memberikan pengembalian investasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode pemasaran tradisional melalui keterlibatan langsung dan respons audiens.
8. Mengakses pasar baru
Sponsor dapat masuk ke pasar baru atau demografi yang berbeda yang mungkin sulit dijangkau melalui saluran pemasaran konvensional.
9. Dukungan komunitas
Komitmen sponsor terhadap komunitas atau penyebab tertentu bisa meningkatkan hubungan mereka dengan komunitas lokal dan menunjukkan tanggung jawab sosial perusahaan.
10. Pengumpulan data
Informasi tentang preferensi dan perilaku audiens melalui interaksi langsung selama acara dapat digunakan untuk menginformasikan strategi pemasaran di masa depan.
Ketentuan Event Sponsorship
Ketentuan event sponsorship biasanya mencakup beberapa aspek penting yang harus disepakati antara pihak penyelenggara acara dan sponsor. Beberapa ketentuan umum meliputi:
1. Tujuan & cakupan sponsorship
Penjelasan tujuan utama dari sponsorship dan cakupan dukungan yang akan diberikan, baik itu dalam bentuk finansial, produk, atau layanan.
2. Hak & kewajiban
Penetapan hak dan kewajiban kedua belah pihak, seperti hak sponsor untuk menampilkan logo mereka, hak eksklusivitas dalam kategori tertentu, serta kewajiban penyelenggara untuk memberikan eksposur yang dijanjikan.
Baca Juga:
Jenis-jenis Event Marketing Paling Tepat untuk Majukan Bisnismu
3. Durasi sponsorship
Penentuan jangka waktu sponsorship, termasuk tanggal mulai dan berakhirnya kerja sama.
4. Eksklusivitas
Jika berlaku, tentukan apakah sponsor akan mendapatkan hak eksklusif dalam kategori tertentu, yang berarti tidak ada pesaing langsung yang akan diizinkan untuk mensponsori acara tersebut.
5. Promosi & branding
Menjelaskan bagaimana merek sponsor akan dipromosikan selama acara, termasuk penempatan logo pada materi promosi, signage di lokasi acara, pengumuman selama acara, dan lainnya.
6. Aktivasi sponsor
Detil tentang kegiatan atau aktivasi khusus yang akan dilakukan oleh sponsor selama acara, seperti booth interaktif, pembagian sampel, atau kontes.
7. Perjanjian keuangan
Menyebutkan jumlah dukungan finansial yang akan diberikan oleh sponsor dan jadwal pembayarannya.
8. Ketentuan pembatalan
Menetapkan kondisi di mana salah satu pihak dapat membatalkan perjanjian, serta konsekuensi dari pembatalan tersebut.
9. Pelaporan & evaluasi
Menyediakan mekanisme untuk pelaporan dan evaluasi efektivitas sponsorship, termasuk pengumpulan data dan metrik yang relevan.
10. Kepatuhan hukum
Memastikan bahwa semua kegiatan yang dilakukan dalam kerangka sponsorship mematuhi hukum dan regulasi yang berlaku.
11. Konfidensialitas
Menetapkan kewajiban untuk menjaga kerahasiaan informasi sensitif yang mungkin dipertukarkan selama kerjasama.
12. Resolusi sengketa
Menyebutkan mekanisme untuk menyelesaikan sengketa yang mungkin timbul selama pelaksanaan sponsorship, seperti mediasi atau arbitrase.
Jenis-jenis Event Sponsorship
Jenis-jenis event sponsorship meliputi:
1. Title sponsorship
Sponsor ini mendapatkan hak untuk menyertakan nama mereka sebagai bagian dari nama acara, misalnya, “Pertandingan Sepak Bola ABC yang Disponsori oleh XYZ”.
2. Presenting sponsorship
Sponsor ini sering kali disebut sebagai “dipersembahkan oleh” dan nama sponsor muncul di hampir semua materi promosi, seperti “Festival Musik ABC dipersembahkan oleh XYZ”.
3. Category exclusive sponsorship
Sponsor ini mendapatkan hak eksklusif dalam kategori tertentu, memastikan tidak ada pesaing langsung yang menjadi sponsor dalam kategori yang sama, misalnya, hanya satu merek minuman yang menjadi sponsor minuman resmi.
Baca Juga:
Tujuan Sponsorship: dari Citra Perusahaan hingga Mendorong Penjualan
4. Supporting sponsorship
Sponsor ini memberikan kontribusi yang lebih kecil dibandingkan sponsor utama, tetapi tetap mendapatkan eksposur yang signifikan selama acara.
5. In-kind sponsorship
Sponsor ini menyediakan produk atau layanan daripada uang tunai, seperti perusahaan makanan yang menyediakan katering gratis untuk acara.
6. Media sponsorship
Sponsor ini menyediakan dukungan promosi dan liputan media, membantu acara mendapatkan lebih banyak eksposur melalui saluran media mereka.
7. Digital sponsorship
Sponsor ini mendukung acara melalui platform digital, seperti iklan di media sosial, kampanye email, atau konten digital lainnya yang terkait dengan acara.
8. Activation sponsorship
Sponsor ini menciptakan pengalaman interaktif atau aktivitas khusus di acara tersebut untuk melibatkan pengunjung, seperti stan interaktif, permainan, atau kompetisi yang terkait dengan merek sponsor.
9. Co-branding sponsorship
Dua atau lebih sponsor bekerja sama untuk mendukung acara, menggabungkan sumber daya mereka untuk menciptakan dampak yang lebih besar dan berbagi manfaat eksposur merek.
10. Cause-related sponsorship
Sponsor mendukung acara yang memiliki tujuan amal atau filantropis, meningkatkan citra positif mereka dengan menunjukkan komitmen terhadap isu sosial atau lingkungan.