Highlight.ID – Masalah kulit paling umum yang sering terjadi pada remaja adalah jerawat. Bahkan, banyak pula orang dewasa hingga usia empat puluhan juga mengalaminya. Itulah kenapa saat ini kamu menemui banyak pilihan perawatan yang tersedia di klinik/salon kecantikan untuk mengatasi permasalah terkait seperti bekas jerawat dan hiperpigmentasi.
Jenis dan kondisi kulit setiap orang berbeda serta penyebab jerawat sangatlah kompleks sehingga memerlukan beberapa metode perawatan yang berbeda pula. Salah satu pengobatan jerawat yang populer adalah terapi berbasis energi seperti Intense Pulsed Light (IPL). Selama ini, IPL dikenal karena kemanjurannya dalam menghilangkan bulu. Tak cuma itu, IPL juga memiliki banyak manfaat, terutama untuk mengobati jerawat.
Manfaat IPL for Acne
Perangkat berbasis energi ini melepaskan spektrum panjang gelombang cahaya yang luas. Energi cahaya itu dapat menembus lapisan kulit yang lebih dalam di bawah jerawat sehingga menghasilkan manfaat berikut:
1. Membasmi Cutibacterium acnes (C.acnes)
C. acnes – sebelumnya disebut Propionibacterium acnes (P. acnes) – adalah bakteri kulit yang dapat membantu kulit dengan menghentikan masuknya bakteri berbahaya ke dalam pori-pori. Lebih dari itu, ia juga dapat bertindak sebagai patogen oportunistik pada jerawat.
Energi cahaya diserap oleh porfirin, sejenis pigmen dalam tubuh kita saat sinyal dari perangkat IPL menembus kulit. Proses ini menimbulkan reaksi biokimia yang menghilangkan bakteri di dalam pori-pori dan mengurangi pembentukan jerawat baru.
Baca Juga:
Manfaat Perawatan IPL untuk Mengatasi Jerawat Membandel
2. Menghilangkan bulu-bulu
Perangkat IPL menargetkan kelenjar pilosebaceous kemudian energi cahaya yang diserap oleh pigmen pada folikel rambut di bawah permukaan kulit berubah menjadi panas dan menghancurkan folikel rambut. Hal ini mencegah bulu-bulu tumbuh kembali. Akibatnya, rambut yang menjadi tempat menempelnya bakteri akan lebih sedikit sehingga kemubgkinan munculnya jerawat akan berkurang secara signifikan.
3. Mengontrol produksi sebum
Kelenjar sebaceous menguarkan zat berminyak alami yang disebut sebum untuk melembabkan dan melindungi kulit kita. Sebum berlebih yang berkontribusi terhadap timbulnya jerawat dapat muncul apabila Kelenjar sebaceous terlalu aktif.
Kapiler yang memberi makan kelenjar sebaceous tertahan oleh kilatan cahaya dan mengecil ketika gelombang pendek cahaya intens dipancarkan dari aplikator ke kulit. Proses ini membuat kelenjar sebaceous menghasilkan lebih sedikit sebum yang merupakan sumber nutrisi bagi bakteri. Ini akan mengurangi bakteri penyebab jerawat sehingga komedo yang terbentuk lebih sedikit.
4. Meringankan bekas jerawat
Hiperpigmentasi pasca inflamasi (PIH) juga mengacu pada bekas jerawat pada kulit. Hal ini terjadi ketika trauma pada kulit memicu respons penyembuhan alami, yang menyebabkan produksi melanin berlebih di kulit. Energi yang diciptakan oleh intense pulsed light diserap oleh hiperpigmentasi dan dipecah menjadi partikel-partikel kecil yang kini dapat dihilangkan oleh tubuhmu.
Partikel-partikel ini naik ke epidermis untuk dikelupas seiring waktu atau dihilangkan melalui sistem limfatik. Oleh karena itu, kamu mungkin melihat bekas jerawat menjadi gelap sebelum menjadi cerah setelah sesi fotofasial.
5. Menguramgi inflamasi dan kemerahan
Bercak merah dan merah muda di kulit dapat muncul akibat jerawat. Bintik-bintik ini dikenal sebagai eritema pasca inflamasi (PIE). Tindakan seperti memencet jerawat juga dapat memicu lebih banyak peradangan. Selanjutnya, ini dapat menyebabkan peningkatan dan pelebaran pembuluh darah.
Energi cahaya yang berdenyut diserap oleh pembuluh darah yang melebar, sehingga mengurangi penampakannya. Selain itu, karena dapat menembus beberapa lapisan kulit, IPL dapat meningkatkan sintesis kolagen, yang membantu menyembuhkan kulit dan meringankan bekas jerawat ringan.
Memilih Perawatan IPL
Terdapat beragam perangkat IPL tingkat konsumen yang tersedia di pasar atau yang digunakan di salon kecantikan. Mereka juga dapat dibeli dengan mudah dan dipakai sendiri di rumah. Di sisi lain, ada pula perangkat IPL kelas medis yang dipakai di klinik kecantikan dan rumah sakit.
Baca Juga:
Mengenal IPL, Treatment Kecantikan yang Bikin Kulitmu Jadi Mulus
Kamu mungkin bertanya-tanya apa perbedaan antara perangkat dan perawatan tingkat medis atau tingkat konsumen. Pada prinsipnya, kedua jenis perangkat IPL tersebut bekerja dengan prinsip yang sama. Meski demikian, keduanya mempunyai beberapa perbedaan yang perlu kalian pahami.
Alat IPL kelas medis mampu menargetkan folikel rambut lebih efektif dan memperlambat pertumbuhan rambut. Sementara alat IPL kelas konsumen menghasilkan penghilangan bulu yang bersifat sementara.
Hanya profesional medis berlisensi, dokter kulit atau ahli kecantikan terlatih yang mwnggunakan alat IPL kelas medis untuk memastikan efektivitas dan keamanan. Sedangkan alat IPL kelas konsumen aman untuk digunakan sendiri oleh orang biasa karena daya dan energinya biasanya rendah.
Alat IPL kelas medis mampu menjangkau lebih dalam kulit untuk menghancurkan bintik-bintik pigmen dan merangsang produksi kolagen dan elastin. Di sisi lain, alat genggam IPL kelas konsumen mungkin tidak menjangkau jauh ke dalam kulit dan hanya membantu meringankan pigmentasi yang dangkal.
Biasanya, alat IPL kelas medis memakan waktu sekitar 6-8 sesi tergantung pada jenis kulit individu, keluhan dan tingkat keparahan kondisi. Sementara alat IPL kelas konsumen membutuhkan lebih banyak waktu, sekitar lebih dari 20 sesi untuk mencapai hasil serupa.