Highlight.ID – Jerawat adalah masalah kulit yang umum terjadi pada remaja, dan banyak orang dewasa mengalaminya bahkan pada usia empat puluhan. Tidak mengherankan jika saat ini, kita memiliki begitu banyak pilihan perawatan yang tersedia untuk mengatasi jerawat dan beberapa permasalahan terkait, seperti bekas jerawat dan hiperpigmentasi. Perawatan jerawat yang populer termasuk obat resep, pengelupasan kimiawi, dan terapi berbasis energi seperti Laser dan Intense Pulsed Light (IPL).
Karena kulit setiap orang berbeda, penyebab jerawat sangatlah kompleks dan mungkin memerlukan beberapa metode perawatan berbeda untuk menghilangkan jerawat. Meskipun IPL dikenal karena kemanjurannya dalam menghilangkan bulu, IPL juga memiliki banyak manfaat, terutama untuk mengobati jerawat.
Apa itu Intense Pulsed Light?
Intense Pulsed Light adalah perawatan berbasis energi yang non-invasif dan tidak memiliki masa pemulihan. Juga dikenal sebagai terapi fotofasial, IPL memancarkan gelombang cepat energi cahaya pita lebar yang mengobati jerawat dengan menargetkan penyebab patofisiologis utamanya. Ini juga menargetkan berbagai masalah kulit lainnya seperti kerutan, pigmentasi, urat laba-laba, dan bekas jerawat yang dangkal.
Tidak seperti laser, IPL memancarkan pita cahaya dengan panjang gelombang berbeda mulai dari 500 nm hingga 1.200 nm, sedangkan laser fokus dan memancarkan hanya pada satu panjang gelombang. Karena laser memancarkan cahaya pada beberapa panjang gelombang, pulsa menjadi kurang fokus dan lebih tersebar dibandingkan dengan apa yang dapat dilakukan perangkat laser.
Baca Juga:
Ragam Manfaat IPL Treatment untuk Atasi Jerawat
Mengurangi Jerawat dengan IPL
Jerawat terjadi ketika folikel rambut tersumbat oleh minyak dan sel-sel kulit terganggu. IPL memanaskan folikel rambut untuk menghancurkan bakteri penyebab jerawat di kulitmu. IPL juga dapat menghancurkan sel-sel kulit yang menyebabkan pigmentasi jerawat tidak merata sehingga membuat kulitmu lebih cerah dan kencang.
Meskipun IPL tidak dapat secara fisik menghapus lekukan yang disebabkan oleh bekas jerawat, namun banyak pasien merasa bahwa mencerahkannya sudah cukup untuk mengurangi penampilan mereka.
Bertentangan dengan anggapan umum, IPL tidak menggunakan sinar laser. Laser hanya menggunakan satu panjang gelombang cahaya dalam arah yang sama. IPL dapat dibandingkan dengan flash kamera; ia menggunakan banyak panjang gelombang berbeda yang tersebar di berbagai arah.
IPL jauh lebih tidak invasif dibandingkan prosedur laser. Kebanyakan pasien merasa IPL juga lebih nyaman, dan menyukai kenyataan bahwa IPL tidak memerlukan waktu henti. IPL mencakup area kulit yang lebih luas, sehingga lebih berhasil dalam mengatasi berbagai masalah kulit dalam satu sesi.
Perangkat berbasis energi ini melepaskan spektrum panjang gelombang cahaya yang luas, yang dapat menembus lapisan kulit yang lebih dalam di bawah jerawat sehingga menghasilkan manfaat berikut:
1. Mengatur Produksi Sebum
Sebum adalah zat berminyak alami yang dikeluarkan oleh kelenjar sebaceous untuk melembabkan dan melindungi kulit kita. Kelenjar sebaceous yang terlalu aktif menghasilkan sebum berlebih dan berkontribusi terhadap timbulnya jerawat.
Ketika gelombang pendek cahaya intens dipancarkan dari aplikator ke kulit, kapiler yang memberi makan kelenjar sebaceous tertahan oleh kilatan cahaya dan mengecil. Akibatnya, kelenjar sebaceous menghasilkan lebih sedikit sebum. Dengan menghilangkan sebum sebagai sumber nutrisi, bakteri tidak dapat berkembang biak sehingga mengurangi bakteri penyebab jerawat sehingga komedo yang terbentuk lebih sedikit.
2. Membasmi Cutibacterium acnes (C.acnes)
Meskipun C. acnes adalah bakteri kulit yang dapat membantu kulit dengan menghentikan masuknya bakteri berbahaya ke dalam pori-pori, C. acnes juga dapat bertindak sebagai patogen oportunistik pada jerawat. Saat sinyal dari perangkat IPL menembus kulit, energi cahaya diserap oleh porfirin, sejenis pigmen dalam tubuh kita. Hal ini memicu reaksi biokimia yang menghilangkan bakteri di dalam pori-pori dan mengurangi pembentukan jerawat baru.
Baca Juga:
Lebih Canggih dari IPL, Ini Manfaat Perawatan Advanced Fluorescent Technology
3. Menghilangkan Rambut
Ketika perangkat IPL menargetkan kelenjar pilosebaceous, energi cahaya yang diserap oleh pigmen pada folikel rambut di bawah permukaan kulit berubah menjadi panas dan menghancurkan folikel rambut, sehingga mencegahnya tumbuh kembali. Karena rambut yang menjadi tempat menempelnya bakteri akan lebih sedikit, hal ini juga akan mengurangi munculnya jerawat secara signifikan.
4. Meringankan Bekas Jerawat
Hiperpigmentasi pasca inflamasi (PIH) juga mengacu pada bekas jerawat pada kulit. Hal ini terjadi ketika trauma pada kulit memicu respons penyembuhan alami, yang menyebabkan produksi melanin berlebih di kulit. Energi yang diciptakan oleh cahaya berdenyut yang intens diserap oleh hiperpigmentasi dan dipecah menjadi partikel-partikel kecil yang kini dapat dihilangkan oleh tubuhmu.
Partikel-partikel ini naik ke epidermis untuk dikelupas seiring waktu atau dihilangkan melalui sistem limfatik. Oleh karena itu, kamu mungkin melihat bekas jerawat menjadi gelap sebelum menjadi cerah setelah sesi fotofasial.
5. Mengurangi Kemerahan & Peradangan
Jerawat terkadang bisa meninggalkan bercak merah dan merah muda di kulitmu. Bintik-bintik ini umumnya dikenal sebagai eritema pasca inflamasi (PIE). Memencet jerawat juga dapat memicu lebih banyak peradangan, yang selanjutnya menyebabkan peningkatan dan pelebaran pembuluh darah. Energi cahaya yang berdenyut diserap oleh pembuluh darah yang melebar, sehingga mengurangi penampakannya. Selain itu, karena dapat menembus beberapa lapisan kulit, ini dapat meningkatkan sintesis kolagen, yang membantu menyembuhkan kulit dan meringankan bekas jerawat ringan.
