Highlight.ID – Setiap pimpinan perusahaan atau organisasi yang baik tentu paham bahwa sebuah tim terdiri dari sejumlah individu yang unik. Masing-masing individu mempunyai keahliannya masing-masing beserta kelebihan dan kekurangannya. Bagaimanapun juga, setiap orang harus bisa bekerja dalam satu tim yang kokoh agar tujuan-tujuan perusahaan bisa tercapai.
Untuk itulah, membangun tim (team building) harus menjadi perhatian setiap organisasi. Seminar, pelatihan atau event perusahaan lainnya yang diadakan di dalam ruang cenderung monoton dan membosankan. Salah satu cara efektif untuk membangun tim dengan cara yang lebih menarik dan menghibur yakni mengadakan aktivitas luar ruang.
Apa itu Team Building?
Teknik manajemen untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja kelompok kerja melalui berbagai macam kegiatan disebut dengan membangun tim. Ini melibatkan banyak analisis, observasi, dan keterampilan untuk membentuk tim yang cakap. Seluruh motif tunggal team building adalah untuk mencapai visi dan tujuan organisasi.
Membentuk tim yang hebat membutuhkan banyak pikiran dan keterampilan. Beberapa perusahaan mempekerjakan manajer berspesialisasi dalam keahlian membangun tim. Manajer tersebut harus bisa menemukan kelebihan dan kekurangan anggota tim.
Ia juga harus bisa menciptakan campuran yang tepat dari orang-orang dengan keahlian yang berbeda-beda. Pengembangan hubungan interpersonal yang kuat dan kepercayaan di antara anggota tim menjadi fokus manajer.
Proses Team Building
Bukan tindakan satu kali, membangun tim memerlukan proses langkah demi langkah. Salah satu tujuannya ialah untuk menciptakan perubahan yang diinginkan dalam organisasi. Biasanya, tim dibentuk untuk proyek atau tugas tertentu baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Baca Juga:
Pengertian Perjalanan Insentif & Keuntungannya Bagi Perusahaan
Tahapan team building terdiri dari:
- Identifikasi kebutuhan untuk team building,
- Menentukan tujuan dan keterampilan yang dibutuhkan,
- Pertimbangkan peran tim,
- Tentukan strategi team building,
- Bangun tim yang terdiri dari individu,
- Buat dan komunikasikan aturan-aturan,
- Identifikasi kekuatan dan kelemahan individu,
- Jadi bagian dari tim,
- Monitor performa,
- Jadwalkan rapat,
- Evaluasi hasil.
Manfaat Kegiatan Luar Ruang Korporat
Aktivitas luar ruang korporat bukan hanya untuk bersenang-senang semata. Ini adalah kegiatan yang berguna untuk membangun tim yang lebih kompak dan solid.
1. Membangun komunikasi
Beragam aktivitas menantang memerlukan kerja sama antar individu. Hal ini hanya bisa dicapai dengan komunikasi interpersonal yang baik. Di luar ruang, kamu lebih banyak kesempatan untuk berbicara dengan rekan kerja.
Ini akan sangat berbeda dibandingkan ketika kamu berada di dalam kantor di mana kamu lebih fokus pada pekerjaan. Waktumu bermain dengan smartphone kemungkinan juga akan berkurang karena kamu lebih memerhatikan rekan kerja.
2. Pengalaman positif yang berkesan
Ketika berada di luar ruang, orang akan cenderung merasa lebih rileks. Apalagi, jika venue yang kamu pilih menawarkan panorama alam yang eksotis dan udara segar seperti di daerah perdesaan, pantai atau pegunungan misalnya. Tentu, kesan yang ditangkap oleh indera tersebut akan membuat orang bisa berpikir dan merasa lebih positif.
3. Melatih kreativitas
Suasana luar ruang yang tenang dan indah akan membuat orang lebih terinspirasi. Kamu akan terbebaskan sejenak dari kesibukan yang menekan batin dan pikiran. Ketika kamu merasa bebas, maka pikiranmu akan lebih kreatif.
Kreativitas sangat diperlukan untuk mengatasi berbagai permasalahan dan menemukan solusi baru. Ini dapat diperoleh dengan bepergian mengunjungi tempat-tempat baru serta melakukan kegiatan seru di luar rutinitas sehari-hari.
4. Ruang lebih lapang
Kegiatan luar ruang memberikan keleluasaan lebih karena kamu tidak terkungkung dalam satu kamar. Beberapa venue bahkan menyediakan sejumlah fasilitas terpisah seperti yang ditemukan di desa wisata sehingga kamu bisa berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya.
5. Menghargai orang
Berada di luar ruang membuat orang akan kelihatan karakter dan sifat aslinya. Kamu akan lebih terbuka untuk menerima dan menghargai sifat orang yang berbeda-beda.
Mengorganisasi Kegiatan Luar Ruang
Berbeda dengan aktivitas indoor, kegiatan outdoor memberikan lebih banyak tantangan. Untuk memastikan bahwa kamu dapat menyelenggarakan kegiatan outdoor dengan baik, kamu perlu menambahkan hal-hal di bawah ini dalam checklist.
1. Periksa cuaca
Mengingat kegiatan yang kamu lakukan berada di luar ruang, kamu harus senantiasa melihat cuaca. Cari tahu apakah kamu mengharapkan adanya sinar matahari dengan melihat prakiraan cuaca setelah kamu memilki tanggal untuk acara.
Jika kemungkinannya cuaca mendung atau bahkan hujan, pertimbangkan untuk memindahkan tanggal. Namun apabila tidak memungkinkan untuk mengganti jadwal, pertimbangkan untuk melaksanakan acara di dalam ruangan.
2. Miliki rencana cadangan
Kamu tentu tahu bahwa cuaca adalah satu hal yang sangat sulit untuk diprediksi. Bahkan jika kamu mengharapkan cuaca cerah pada tanggal acara, kamu harus bersiap untuk hujan yang bisa datang tiba-tiba.
Baca Juga:
Kuliah di Jurusan Event Management, Apa Saja yang Kamu Pelajari?
Lagipula, prakiraan cuaca tidak sepenuhnya 100 persen akurat. Jadi, ada baiknya kamu mempunyai rencana cadangan dengan menyewa ruangan atau aula yang cukup besar untuk menampung sejumlah orang.
3. Pilih venue yang tepat
Tempat (venue) di mana acara diadakan sangat menentukan keberhasilan acara outdoor. Oleh sebab itu, cari lokasi terbaik untuk acara sedini mungkin. Pastikan kamu memilih venue yang sesuai dengan tujuan.
Tips yang bisa kamu terapkan yakni carilah tempat yang tidak terlalu bising seperti misalnya desa wisata. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta adalah salah satu wilayah di mana kamu banyak menemukan desa wisata yang cocok untuk team building.
Beberapa di antaranya yakni Desa Wisata Kelor, Desa Wisata Pentingsari, Desa Wisata Tinalah, dan lainnya. Mereka tak hanya menyediakan berbagai fasilitas untuk team building tapi juga pemandangan alam perdesaan yang sangat asri dan alami.
4. Pastikan kenyamanan tamu
Kenyamanan tamu bergantung pada fasilitas yang tersedia di tempat acara. Komunikasikan kepada pengelola venue tentang aneka peralatan yang kamu butuhkan untuk menunjang jalannya acara.
Sediakan minuman dan makanan yang cukup agar setiap peserta tetap kenyang dan segar. Bawalah kotak P3K atau tim medis yang siap membantu apabila ada peserta yang sakit atau kelelahan. Siapkan pula tenda dengan kipas pendingin luar ruangan agar tamu bisa beristirahat terutama ketika kepanasan atau berkeringat terlalu banyak.
5. Tentukan jenis kegiatan luar ruang
Bergantung pada fasilitas yang tersedia di venue, ada banyak kegiatan luar ruang yang bisa kamu pilih. Pilihlah aktivitas yang dapat meningkatkan team building seperti kerja sama, komunikasi, pemecahan masalah (problem solving), dan lainnya.
6. Penggunaan lokasi ekskusif
Kamu harus memastikan bahwa hanya tim yang menggunakan venue pada tanggal acara. Ini dimaksudkan agar peserta dapat lebih fokus dan tidak terganggu oleh tamu lainnya. Oleh karena itu, ada baiknya kamu memesan tempat jauh-jauh hari sebelumnya agar pengelola tempat bisa mempersiapkan segala sesuatunya untukmu.
7. Batasi biaya tambahan
Setiap venue menawarkan paket yang bervariasi dengan harga yang telah ditentukan. Periksa fasilitas apa saja yang kamu dapatkan lalu tanyakan apakah ada biaya-biaya lain yang mungkin saja ada di luar daftar harga yang tertera.
