Home Arts Peringati Dies Natalies ke-73, Sastra Inggris UGM Gelar English Days 2019

Peringati Dies Natalies ke-73, Sastra Inggris UGM Gelar English Days 2019

Sastra Inggris Universitas Gadjah Mada menggelar English Days untuk memperingati Dies Natalies ke-73
Ilustrasi teater | Foto: Unsplash/Manos Gkikas

Highlight.ID – English Days merupakan sebuah acara tahunan yang dilaksanakan dalam rangka Nmerayakan Dies natalies program studi Sastra Inggris Universitas Gadjah Mada (UGM). Di tahun 2019 ini, Sastra Inggris UGM merayakan ulang tahun ke-73 yang jatuh pada tanggal 19 September 2019.

Selama pelaksanaannya, English Days telah mengangkat berbagai tema yang dekat dengan masyarakat seperti “Into the Wonderland” pada tahun 2016, “The Eternal Wisdom of Folktales” pada tahun 2017, dan “Celebration of the Media” pada tahun 2018. Merasa perlu untuk lebih mengenal diri sendiri, English Days 2019 mengangkat tema “Reveal Your True Colors” dengan harapan untuk mendorong tumbuhnya kebanggaan dan rasa optimis dalam diri setiap pribadi di tengah masyarakat yang multikultural.

Baca juga:

Seseorang tidak perlu bertolak dari jati dirinya sendiri demi menjadi orang lain sebab ‘menemukan jati sendiri’ merupakan sebuah perayaan yang patut diapresiasi. Mulai dari sana, setiap orang dapat lebih berani untuk berkembang di tengah keberagaman.

Tujuan pelaksanaan English Days yakni: mendorong amsyarakat untuk menumbuhkan rasa optimis dan bangga terhadap dirinya sendiri di tengah situasi multikultural; mengingatkan masyarakat akan potensi diri yang perlu dimatangkan dengan kreativitas, intregitas, dan self-authenticity; memberikan ruang bagi mahasiswa Sastra Inggris FIB UGM untuk mengadakan rangkaian kegiatan eduktafi dan aksi sosial kemasyarakatan; dan merayakan kegiatan Dies Natalies Program Studi Sastra Inggris FIB UGM melalui kegiatan positif, kreatif, dan inspiratif.

Adapun rangkaian kegiatan English Days 2019 diawali dengan “High School Roadshow” yaitu kunjungan English Club ke beberapa sekolah menengah atas (SMA) di kota Yogyakarta. Kegiatan yang dilaksanakan pada bulan Juli 2019 ini sekaligus menjadi media untuk mempublikasikan rangkaian kegiatan English Days selanjutnya.

Sastra Inggris Universitas Gadjah Mada menggelar English Days untuk memperingati Dies Natalies ke-73

Acara lainnya yaitu “One Day as an English Literature Student” yang memberikan pengalaman kepada siswa siswa SMA di Yogyakarta dan sekitarnya untuk menjadi mahasiswa sastra di Universitas Gadjah Mada. Siswa terpilih dapat mengikuti pembelajaran sastra, berbincang dengan mahasiswa seputar kehidupan kampus hingga tour kampus. Mereka dapat berinteraksi dengan mahasiswa aktif dan dosen sebagai pengajar untuk memberi pengalaman yang lebih nyata.

Selanjutnya, English Days diisi dengan pementasan musical theatre sebagai bentuk perwujudan karya yang bisa dinikmati oleh masyarakat luas. Teater musikal merupakan pertunjukan rutin yang dilakukan mahasiswa Sastra Inggris UGM setiap tahun sebagai rangkaian acara English Days.

Tak hanya sebatas pementasan di atas panggung, teater musikal ini sekaligus menjadi wadah untuk berkarya yang meliputi penulisan naskah, penyutradaraan, pelatihan vokal, permainan peran, hingga perwujudan koreografi yang melibatkan banyak pihak.

Tahun ini, teater musikal English Days mengangkat judul “Anastacia: Reminiscence of Lost Princes” yang diadaptasi dari cerita rakyar Rusia berjudul “Grand Duchess Anastacia Nikolaevna Romanov of Rusia”. Cerita ini sengaja dipilih karena membahas pencarian jati diri, pembuktian cinta sejati hingga penngorbanan setiap individu untuk mencapai keutuhan karakter. Rentetan cerita tersebut sesuai dengan tema yang diangkat English Days 2019 yang dilaksanakan pada tanggal 6 November 2019 pukul 19.00 WIB di Concert Hall, Taman Budaya Yogyakarta.

Pesta perayaan Dies Natalies Sastra Inggris ke-73 juga mengundang seluruh keluarga Sastra Inggris mulai dari mahasiswa aktif, dosen, karyawan hingga alumni. Perayaan yang sekaligus reuni ini mengambil tema “Homecoming” yang bermakna ‘pulang’. Acara “Homecoming Party” rencananya digelar pada tanggal 7 November 2019 di The Alana Hotel & Coventions Yogyakarta.

Sebagai puncak acara, English Days ditutup dengan acara bakti sosial dengan mengunjungi panti asuhan bernama Rumah Buah Hati yang peduli terhadap difabel, down syndrome, dan yatim piatu. Kunjungan ini diisi dengan kegiatan seperti pertunjukan, permainan, berbagi hadiah, dan makan bersama dengan harapan mereka dapat merasakan kebahagiaan.

“And once you decide to love who you are, you can then take that love that you have for yourself and spread it to other people, because without that self-love, you limit your ability to pour into the lives of other people and add value to them. Living the best version of yourself inspires other people to live the best version of themselves, too.” — Caitlyn Roux