Home Business Potensi Mangrove Sebagai Ekowisata yang Diminati Anak Muda

Potensi Mangrove Sebagai Ekowisata yang Diminati Anak Muda

Potensi hutan wisata sebagai tujuan tempat wisata yang disukai anak muda
Ilustrasi | Foto: kemenparekraf.go.id

Highlight.ID – Ekosistem mangrove yang ada di Indonesia dapat dikembangkan menjadi tujuan wisata yang menarik bagi kalangan anak muda. Pengelolaan ekosistem Mangrove lahir sesuai arahan Jokowi untuk kelestarian lingkungan yang diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik di berbagai sektor termasuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Sandiaga Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menerangkan, “Pada prinsipnya kami sangat mendukung. Kebetulan kami memiliki pengalaman mengembangkan wisata menanam bibit mangrove di Kepulauan Seribu dan di Jakarta Utara. Pengelolaan ekosistem mangrove ini bakal jadi salah satu destinasi wisata dengan minat khusus yang diminati oleh para milenial.”

Gerakan tersebut kemudian dijalankan dengan sinergi aktif berbagai Kementerian/Lembaga di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi termasuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata Ekonomi Kreatif.

Baca Juga:
13 Spot Instagrammable Ngehits di Yogyakarta untuk Mengisi Weekend-mu

Menurut Sandiaga, ekosistem mangrove tidak hanya dapat dimanfaatkan untuk sektor pariwisata namun juga dimanfaatkan dari sisi sektor ekonomi kreatif, yakni dengan pembuatan makanan khas daerah seperti dodol, sirup, keripik, dan lainnya. Pihaknya siap mengemas wisata mangrove dengan konsep kekinian.

Salah satu caranya yakni menyediakan spot foto yang instagrammable, menarik untuk dijadikan konten media sosial. Hal ini diharapkan akan meningkatkan daya tarik wisata mangrove.

Sementara itu, Luhut Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, berharap sinergi pelaksanaan pemulihan ekosistem mangrove dapat berjalan dengan lancar. Termasuk Kemenparekraf dapat membangun jalur wisata alam mangrove dan mengembangkan model eco-tourism berbasis mangrove.

“Saya kira wisata mangrove ini penting. Mangrove bagus untuk wisata. Saya pikir banyak yang bisa dibuat dari pengelolaan ekosistem mangrove,” Luhut menerangkan.

“Pengalaman saya ketika meninjau di Brebes, Mangrove ini bukan hanya menarik di wisata lingkungannya, tapi juga dari kesehatannya, berjalan menyusuri Mangrove ini enak sekali udaranya sehingga baik untuk pernapasan. Nah ini juga bisa dijelaskan tour guide kepada wisatawan,” tambahnya.